Elise Christie Menghadapi 'Pertarungan Melawan Waktu' Untuk Ikut 1.000m

Skater Inggris, Elise Christie berada dalam perlombaan untuk mendapatkan kesempatan medali Olimpiade Musim Dingin 2018 terakhirnya dalam acara skating jalur pendek 1000m pada hari Selasa, setelah menderita kerusakan jaringan lunak akibat kejatuhannya di semifinal 1.500 pada hari Sabtu

Elise Christie Menghadapi 'Pertarungan Melawan Waktu' Untuk Ikut 1.000m

Cerpen - Christie meninggalkan es sambil menangis dan dibawa ke rumah sakit setelah bertabrakan dengan Li Jinyu dari China saat ia mencoba menyelesaikan posisi dua teratas.

Skater berusia 27 tahun itu telah mengenakan sepatu boot pelindung dan telah men-tweet video dirinya di sepeda dengan judul "48 jam untuk mencoba diurut."

Chef tim GB, Mike Hay mengatakan: "Ini adalah perang melawan waktu [apakah dia akan pergi untuk hari Selasanya].

Hay mengatakan kepada BBC Radio 5 Sportsweek bahwa Christie telah "memecahkan sebagian tendonnya" dan bahwa "pada saat ini tidak bisa memasang sepatu bootingnya.

"Saya harus menangani harapan orang," kata Hay. "Bahkan jika dia berpacu dia tidak akan optimal."

1.000m tetap merupakan kesempatan terakhir Christie untuk memenangkan medali Olimpiade setelah ia juga mengalami penurunan di final 500m pada hari Selasa. Skater asal Skotlandia itu juga memiliki tiga diskualifikasi di Sochi 2014.

Ditanya mengenai keadaan psikologis Christie, Hay mengatakan: "Dia berjuang untuk menjadi bugar dan putus asa untuk berpacu, jadi elemen psikologisnya sedikit berubah."

Dia menambahkan: "Jika dia bisa meluncur dia akan melakukannya, saya rasa ini bukan masalah baginya secara mental."

"Begitulah pergelangan kaki merespons, dia ingin membuatnya tapi mungkin bukan keputusannya, kita harus menunggu dan melihat apa yang dikatakan dokter dan membawanya dari sana,'

Pada hari Minggu, Christie retweet pesan positif kepada media sosial dan mengoreksi kritik yang dirasakan dari apa yang dia sebut "ahli jalur pendek". Dia tweet: "Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang atas dukungannya. Anda tidak tahu apa artinya bagi saya, saya memiliki begitu banyak cinta untuk negara saya."

"Sebuah Nasib Buruk Yang Menghancurkan"

Pada titik ini saya hanya akan mengisinya dengan hal positif. Dia mengalami perjalanan buruk melalui Olimpiade dan di belakang pikirannya mungkin,"Apakah ini tidak seharusnya terjadi?".

"Dia adalah atlet fenomenal, tapi dia hanya mengalami nasib buruk."

"Jika Elise bisa menyesuaikan diri untuk memulai lomba 1.000m, dia punya alasan utnuk tidak menjadi yang terbaik. Bila anda memiliki alasan itu, itu memungkinkan anda tampil.

"Itu tergantung pada tingkat cedera. Jika hanya ada sedikit dan dia bisa melupakannya, ini bisa menjadi kejutan-kejutan yang bagus.

"Dia adalah juara dunia tiga kali, dia telah mencapai begitu banyak, jika tidak sesuai harapannya, dia memiliki semua yang harus dimenangkan. Jika tidak, itu tidak terjadi."

"Semua orang sangat sadar bahwa hal itu tidak pernah berubah menjadi pengulangan Sochi. Rekan timnya, Charlotte Gilmartin adalah orang yang baik untuk dimiliki. Pelatih Nick Gooch telah mengenal Elise selama 10 tahun terakhir, telah bekerja sama dengannya, dan tahu bagaimana memenangkannya dan membuatnya berpikir jernih.

"Mereka sangat berhati-hati untuk memastikan dia berpikir dengan cara yang benar. Dia mengatakan bahwa 1500m bukanlah prioritasnya, ini adalah 1000m.

"Dia telah berada di media sosial hari ini dan tampaknya cukup tersenyum tpai dia memakai sepatu pelindung. Mereka bahkan mungkin akan menunggu hingga 20-30 menit sebelum heat 1.000 memutuskan untuk dirinya ikut balapan atau tidak.

"Heat pertama adalah pada hari Selasa, akan memakan waktu sekitar 90 detik, maka dia memiliki haru penuh pada hari Rabu dan Kamis sebelum kembali menyelesaikan di perempat dan semifinal.